Tuhan... hari ini 29 Okt0ber 2015. Aku masih melihat motor-motor, mobil-mobil, dan orang-orang berseliweran di depan warnet langganan. Desingan suara mesin masih memaksa masuk telingaku, walau aku sedang mendengarkan Lagu What's Up milik 4 Non Blondes melalui headset. Sambil kubuka Google, mencari arti lagu itu. Aku terhenyak, terjemahannya ternyata begitu menyentak. Menyentak semangatku yang sedang patah.
25 tahun usiaku dan masih saja
berusaha kudaki bukit harapan yang tinggi menjulang itu
sebagai tempat tujuan
Aku segera sadar saat kutahu harus kulakukan
Bahwa dunia dicipta untuk ini
Persaudaraan antar manusia
apapun artinya
maka kadang aku menangis saat berbaring di ranjang
untuk menumpahkan, isi kepalaku
dan aku merasa agak aneh
dan kubangun di pagi hari dan melangkah
keluar dan kuhirup udara dalam-dalam
dan aku merasa seakan melayang
dan aku menjerit hingga habis nafasku
apa yang terjadi?
maka kadang aku menangis saat berbaring di ranjang
untuk menumpahkan, isi kepalaku
dan aku merasa agak aneh
dan kubangun di pagi hari dan melangkah
keluar dan kuhirup udara dalam-dalam
dan aku merasa seakan melayang
dan aku menjerit hingga habis nafasku
apa yang terjadi?
Dan seterusnya...
Begitu hebat lagu ini. Pantas saja begitu mendunia. Aku salut, salut sekali dengan penciptanya. Dan aku tersadar, selama ini kita hanya memikirkan individu masing-masing, tanpa mempraktekkan persaudaraan. Memberikan kasih sayang untuk kemanusiaan! Bukan baku hantam, saling memukul, menendang, menyerang, berperang. Tidak hanya omong kosong tentang arti perdamaian. Tapi mewujudkan rasa kasih sayang sesama mahluk-Nya.