Rabu, 20 April 2016

Aku yang Tak Tahu

    Aku yang tahu harus menulis apa? tak tahu harus melangkah kemana? dan harus dari mana diri ini berbuat? Aku juga tahu harus bagaimana menjawab? Aku seperti orang pincang, buta, tuli, dan bisu... gelap tak berdaya. Seperti hatiku yang tak tentu arah. 
     Mata batinku yang kini pekat. Kakiku yag sering terantuk batu, telingaku yang tertutup kebingungan bisikan-bisikan dari kanan kiri, atas-bawah, hitam-putih dan abu-abu. Kok semuanya buntu? Mulutku juga tak tahu bagaimana harus berkata-kata? Dari hari kehari cuma berjalan,berjalan, dan berjalan. Entahlah sampai kapan sampai ke tujuan? Aku juga tak tahu kawan. Musafir pongah ini berada dalam gamang.
     Aku mestinya bermeditasi dalam batin. Agar selalu bisa terfokus kepada-Nya, tak melulu dalam kontrol dunia yang fana. Aku tak habis fikir, aku jadi orang dungu yang terbelenggu. Terbelenggu dengan kepengecutanku sendiri.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar